Powered by Blogger.
Posted by Project B

Welcome to Project .B!

Blog ini berisikan konten-konten informasi dan pengetahuan di dunia engineering,otomotif dan juga dunia penerbangan umum. Semoga Blog ini bisa bermanfaat bagi para pembaca. Jangan lupa untuk kritik dan sarannya kepada Admin untuk postingan yang lebih baik lagi..... "SALAM SOLIDARITY FOREVER....!!" Kritik dan Saran : Email kharisbhe@gmail.com Instagram @kharisbhe

Popular Post by Project B

Sistem Penggerak Roda Pada Mobil (FF, FR, 4WD/AWD, MR dan RR)

Mobil memiliki beberapa macam sistem penggerak roda dalam sistem pemindah dayanya. Beberapa layout sistem penggerak mobil yaitu FF, FR, RR, MR, dan 4WD/AWD. Lalu apa yang dimaksud dengan FF, FR, RR, MR, dan 4WD/AWD? Berikut ini penjelasannnya.

Popular Post by Project B

"Komponen Bodi Mobil ": (Car Body Component)

Body mobilterdiri dari berbagai macam komponen penting sebagai tempat melekatnya bagian-bagian penting seperti mesin, drivetrain, suspensi dll. Berikut ulasan untuk bagian-bagian yang ada pada body mobil.

Popular Post by Project B

Bagian-Bagian Utama Mobil (Car System Overview)

Sebagai suatu sistem, mobil memiliki bagian-bagian utama yang menyusunnya. Setiap bagian mobil memiliki peran mereka sendiri. Bagian tersebut merupakan suatu sistem utuh yang menyusun dan menyokong setiap fungsi dari kendaraan.

Mengenal Mitshubishi Lancer Evolution

1. Mitsubishi Lancer Evolution I, II, III



Pertama kali dibuat pada 1992 di Jepang. Mitsubishi membuat varian Evolution hanya untuk pasar lokal Jepang.


Hanya saja, karena permintaan akan Evolution ini meningkat tajam di benua Eropa dan Amerika, akhirnya dibuat beberapa versi Evolution.

Padahal, awalnya dibuat sekadar untuk mengakomodir kepentingan pabrikan Mitsubishi sebagai mobil homologasi reli yang berniat meramaikan ajang World Rally Championship (WRC) waktu itu.

Lancer Evo-I, II dan III mengusung mesin 2.000 cc dengan pasokan injection turbocharged berlabel 4G-63T. Hasilnya, punya tenaga 244 dengan torsi 309 Nm, dan sanggup melesat sampai 228 kpj.

Insinyur Jepang di Mitsubishi berpikiran sederhana saat membuat mobil ini. Bagaimana caranya memindahkan mesin dan drivetrain all wheel drive yang sedianya dipakai pada Mitsubishi Galant VR-4 ke bodi lebih kecil sehingga bisa lebih gesit tanpa mengurangi performa khas VR-4.

Sampai akhirnya dilansir varian Evo-I versi GSR dan RS ke pasaran. Tipe GSR adalah Evo-I versi mewah karena fitur terbilang lengkap layaknya sedan saloon harian.

Jok bucket, wiper belakang, power window, rem ABS dan pelek racing alloy jadi kelengkapan standar di GSR. Sementara versi RS bisa dibilang versi spec down untuk mengurangi bobot hingga 70kg. Banyak yang bilang, versi RS merupakan Lancer Evo-I yang 'race ready'. 

Lantaran siap dioprek, versi RS terlahir dengan mechanical plate type rear limited-slip differential (LSD). Sementara GSR lebih mengutamakan kenyamanan sebuah street car dengan mengusung LSD model viscous plate.

Kesuksesan model perdana ini terukur dengan terjualnya Evo-I sebanyal 5.000 unit antara 1992-1993. 


2. Mitsubishi Lancer Evolution IV, V, VI

Evolution IV pertama kali dibuat tahun 1996, bodi berubah total dibandingkan versi Evo III. Tidak hanya bodi, mesin ikut dirombak supaya lebih baik.

Turbo diganti dengan model twin scroll yang sangat membantu meraih 276 dk pada 6.500 rpm dan 330 Nm torsi di 4.000 rpm. Mobil berkode sasis CN9A ini juga sudah menggunakan buatan OZ Racing yang ringan dan kuat.

Pada Agustus 1998, Evo V lahir. Walaupun masa produksinya tidak sampai 1 tahun, mobil ini tetap menjadi incaran para maniak Evo. Inilah masa transisi evolusi dari IV ke VI.



Beberapa perubahan sektor mesin pun terjadi di mobil dengan kode sasis CP9A seperti injektor 560 cc, ECU di-remapping supaya mendapatkan torsi lebih besar yakni 373 Nm di 3.000 rpm dengan boost turbo yang sama.

Perubahan hanya di body kit dan minus fog lamp pada Evolution VI. Mitsubishi fokus pada pendinginan mesin seperti menggunakan intercooler dan oil cooler lebih besar.

Sebagai apresiasi atas prestasi 4 kali juara WRC Tommi Makinen, dilahirkanlah Evo VI Tommi Makinen Edition atau sering di sebut Evo TME atau 6½.

Perbedaannya seperti jok Recaro sudah diembos logo Tommi Makinen, setir Momo dan shift knob, pelek Enkei 17 inci warna putih, turbin titanium, dan strut brace depan atas.

3. Mitsubishi Lancer Evolution VII, VIII, IX


Pada 2001, pabrikan Mitsubishi mendapat desakan oleh FIA (Federation Internationale de l'Automobile) untuk turun di reli WRC dengan regulasi mobil Group A, tetapi tanpa harus membuat versi massal sebagai homologasi.

Lancer Evo-VII, VIII dan IX memakai basis mobil (platform) Mitsubishi Cedia yang berbodi bongsor karena Lancer versi CK sudah tidak diproduksi lagi pada waktu itu. Tak heran bila bobot total juga bertambah untuk generasi ini.

Mitsubishi kemudian membuat terobosan seputar sasis dan sistem drive train. Perubahan paling besar terasa pada penambahan active center differential dan limited-slip differential (LSD) yang lebih efektif pada roda belakang. Sementara helical limited-slip differential pada roda depan juga dibenahi.




Meski tak ada kewajiban dalam regulasi homologasi, tradisi GSR alias Evo versi jalan raya tetap dipertahankan. Malah, kali ini tersedia transmisi matik pada varian GT-A yang merupakan plagiat Evo-VII GSR namun lebih elegan.

Pelek alloy 17 inci, eksterior mewah, apron depan yang minim ventilasi udara dan spoiler belakang 'lebih sopan' menjadi ciri khas GT-A, selain interior premium (full leather) yang dijejali sound system dan jok Recaro.

Varian GT-A yang hanya keluar 1 tahun ini (2002), nantinya menjadi platform untuk Lancer Evo-VIII. Paling menarik pada varian  ini adalah opsi transmisi matik 5-speed yang disebut 'fuzzy logic' lantaran bisa mempelajari karakter mengemudi sang driver.

Lantaran hanya keluar 1 tahun saja, varian Evo-VIII tak lagi memakai matik fuzzy logic ini. Namun keluar lagi pada generasi ke-IX tetapi hanya pada varian estate car alias Lancer Evolution IX Wagon. Sementara varian sedan saloon Evo-IX dipersenjatai transmisi manual  berteknologi Twin Clutch SST gearbox yang berlanjut hingga ke generasi Evo-X


4. Mitsubishi Lancer Evolution X

Generasi terbaru dari pabrikan berlambang tiga berlian ini menggunakan mesin berkode 4B11T 2.000cc turbo MIVEC. Pabrikan mengklaim setidaknya tenaga Mitsubishi Evo X berkode sasis CZ4A keluaran 2007 ini minimal 276 dk di 6.500 rpm dengan torsi 422 Nm di 3.500 rpm (versi JDM).

Namun Evo X versi USDM terlahir dengan tenaga sedikit lebih tinggi dengan konsekuensi torsi lebih rendah. Diklaim menghasilkan 291 dk pada 6.500 rpm dengan torsi 407 Nm pada 4400 rpm.

Baru pada 2009 versi JDM di-boost oleh pabrikan menjadi 296 dk pada 6.500 rpm, menjadi lebih tinggi spek-nya ketimbang Evo-X versi USDM. Sedangkan versi Inggris alias EUDM untuk tipe teratas, FQ 400 dapat menelurkan 400 dk serta torsi 542 Nm.



Evo X lahir dengan 2 model transmisi 5 speed manual dan 6 speed SST twin clutch semi otomatis dengan paddle shift di setir. Sistem all wheel drive-nya juga lebih canggih dibanding versi sebelumnya.

Mitsubishi menamakan S-AWC (Super–All Wheel Control). Sistemnya terintegrasi dengan ABS, AYC (Active Yaw Control), ASC (Active Stability Control) dan ACD (Active Center Differential).

Dengan adanya S-AWC menurut Irianto Wijaya dari R Speed, Duren Sawit, Jaktim yang sering menangani Evo, menikung jadi lebih stabil di berbagai kondisi jalan.


Sejarah Mitshubishi Lancer

 



Mitsubishi Motor adalah sebuah perusahaan otomotif asal Jepang yang memiliki logo berupa tiga buah berlian. Mitsubishi adalah partner resmi Jacky Chan, dimana film laga yang ia bintangi sejak tahun 1990-an pasti akan menampilkan mobil milik Mitsubishi. Salah satu produk Mitsubishi yang sangat ikonik dan terkenal adalah Mitsubishi Lancer. Sedan ini pernah tampil banyak dalam film Jacky Chan yang bertemakan balapan, yakni Thunderbolt. Mitsubishi Lancer ini diproduksi pertama kali pada tahun 1973 sampai saat ini. Mobil ini telah terjual di seluruh penjuru dunia dalam jumlah lebih lebih dari 7 juta unit. Mobil Mitsubishi Lancer diproduksi dan dirakit di Mizushima Plant, Kurashiki, Okayama, Jepang. Untuk pasar Amerika Utara, mobil ini diberi nama Mitsubishi Mirage. Mobil legendaris tentu saja memiliki sejarah. Simak baik-baik ya.

Mitsubishi Lancer generasi pertama

Generasi Lancer pertama adalah merupakan mobil yang dibuat dengan dua pintu. Pada saat selanjunya disempurnakan menjadi empat dan lima pintu untuk station wagon. Generas ini ini memiliki beberapa nama yang berbeda, diantaranya adalah Chrysler Valiant Lancer, Dodge Colt dan Dodge Lancer. Produksi generasi pertama ini terjadi pada tahun 1973 hingga 1979. Kerangka yang digunakan pada Mitsubishi Lancer generasi pertama ini masih menggunakan tipe subkompak. Adalah Shinichi Yamamura dan Munechika Namba yang mendesain Mitsubishi Lancer generasi pertama ini. Berat kosong mencapai 832 Kg dengan kapasitas bahan bakar mencapai 45 liter. Dimensi mobil ini memiliki panjang 3,981 meter dan lebar 1,524 meter. Tinggi mobil ini pada keadaan kosong adalah 1,362 meter. Pada masa itu, Mitsubishi Lancer generasi pertama langsung sukses dipacu dalam event Rally Dunia atau WRC.

 



Selain sebagai ajang unjuk kekuatan pabrikan Mitsubishi, Lancer dalam pangsa pasar digunakan untuk mengisi sisi kosong dimensi mobil keluaran Mitsubishi kala itu. Produk Mitsubishi ada Minica yang berukuran sangat kecil, dianggap sebagai city car. Sedangkan di sisi lain ada Mitsubishi Galant yang berukuran besar dan panjang. Mitsubishi Lancer 1973 ini memiliki mesin dengan kapasitas antara 1,2 Liter hingga 2,0 liter. Setelah dua tahun menuai sukses di pasar, Mitsubishi meluncurkan produk baru yang masih masuk dalam keluarga Lancer generasi pertama yakni Mitsubishi Lancer Celeste. Bentuknya memang sama dengan Lancer 1973, namun di bagian belakang mobil ini memiliki hacthback. Mobil ini dijual dengan nama yang berbeda seperti Dodge, Chrysler dan Plymouth.

Mitsubishi Lancer generasi kedua

Mitsubishi tentu saja tidak akan berhenti dengan kesuksesan pada generasi pertama. Maka dari itu pada tahun 1979, Mitsubishi motor membuat gebrakan dengan meluncurkan Mitsubishi Lancer EX. Mobil yang baru ini sudah menggunakan system MCA-JET yang menggantikan fungsi karburator. Mobil Mitsubishi Lancer EX ini memiliki pembakaran yang lebih sempurna dan tenaga yang lebih besar berkat sistem baru MCA-JET ini. MCA merupakan singkatan dari Mitsubishi Clean Air menunjukkan bahwa mobil ini memiliki emisi gas buang yang sangat rendah dan sudah diuji di Jepang dan Amerika Utara. Kelebihan pada mobil ini bertambah dengan hadirnya teknologi Silent Shaf Technology yang dapat mengurangi kebisingan dan getaran mesin sehingga sangat nyaman digunakan.



Mobil ini juga dipasarkan di Eropa, selain Jepang dan Amerika Utara. Mobil ini bernama Lancer EX 2000 turbo dengan mesin 4G68 dengan kapasitas 2000 cc empat silinder. Spesifikasi ini tentu tidak mengherankan jika mampu melaju dengan kecepatan maksimum 201 km/jam dengan tenaga sebesar 168 HP atau 125 kW. Teknologi terbaru yang dipasang dalam Lancer EX 2000 turbo adalah ECI atau Electronic Controlled Fuel Injection. Sistem ini menjadikan mobil tetap hemat bahan bakar walaupun dipacu dalam kecepatan tinggi.



Mitsubishi Lancer generasi kedua yang menjadi kebanggaan Mitsubishi kala itu didesain oleh Aldo Sessano dan Rakuzo Mitamura. Masa produksinya antara tahun 1979 hingga 1988. Kerangka dasarnya adalah sedan dengan empat pintu serta memiliki tiga pilihan transmisi, yakni 4 percepatan manual, 5 percepatan manual dan transmisi kecepatan otomatis pada tipe 1400 dan 1600 GL atau XL dan 1800 SE. Dimensi mobil ini memiliki panjang 4,230 meter, lebar 1,620 meter dan tinggi 1,380 meter. Berat kosong mobil mencapai 1170 hingga 1295 kg, dengan kapasitas bahan bakar 50 liter.

Mitsubishi Lancer generasi ketiga

Pada tahun 1983, diluncurkan mobil generasi ketiga Mitsubishi Lancer. Mobil ini diberi nama Lancer Fiore. Di Australia, Lancer Fiore ini dijual dengan nama Colt Sedan. Sedangkan di beberapa negara tetap menggunakan nama Lancer. Dasar desain mobil ini mirip dengan Mitsubishi Mirage. Masa produksi mobil ini adalah antara tahun 1983 hingga tahun 1987. Desain mobil ini adalah sedan dengan 4 pintu atau hatchback dan station wagon dengan 5 pintu. Daya penggerak mesin menggunakan roda depan dan penggerak empat roda (4WD). Ada tiga pilihan mesin untuk mobil Mitsubishi Lancer Fiore, yakni 1.5 L I4, 1.6 L I4 Turbo dan 1.8 L I4 Diesel.




Mitsubishi Lancer generasi keempat

Generasi keempat Mitsubishi lancer diluncurkan tidak lama setelah peluncuran generasi ketiganya. Yakni saat produksi generasi ketiga Lancer masih berjalan pada tahun 1985. Perubahan yang ada pada generasi ini terletak pada mesin yang menjadi 1.6 L Turbocharger yang sudah dilengkapi dengan EFI (Electronic Fuel Injection). Dengan sistem mesin ini, maka Lancer generasi keempat dapat menghasilkan tenaga sebesar 120 hp. Selain tipe sedan, generasi Lancer keempat juga memiliki tipe station wagon yang dipasarkan berdampingan. Nama yang diberikan untuk produk ini adalah Mirage Station Wagon dengan penggerak dua roda atau empat roda.




Mitsubishi Lancer generasi kelima

Evolusi dari Mitsubishi Lancer tidak berhenti, ditandai dengan pada tahun 1988 muncul generasi kelima dengan platform hatchback dengan 3 pintu dan 5 pintu dan juga sedan dengan model 4 pintu. Mobil ini didesain oleh Masaru Furukawa dan Yasukichi Akamatsu. Jenis generasi Mitsubishi kelima ini masih mempertahankan opsi penggerak dua roda dan empat roda.



Mitsubishi Lancer generasi keenam

Setelah empat tahun bertahan dengan generasi kelima, Mitsubishi Lancer berevolusi dengan generasi kelima yang diproduksi pada tahun 1992 hingga 1996. Mobil ini diberi nama Mitsubishi Lancer Sedan. Mobil ini menggunakan desain 2 pintu untuk coupe, 4 pintu untuk sedan dan 5 pintu untuk station wagon. Tidak ada perubahan yang drastis kecuali pada bodi mobil. Hanya mesinnya saja yang beranjak dari SOHC menjadi DOHC serta adanya pilihan mesin Diesel Turbo. Mengenai transmisi, masih tetap sama yakni 3 percepatan otomatis, 4 percepatan otomatis dan 5 percepatan manual.



Mitsubishi Lancer generasi ketujuh

Mobil ini diproduksi mulai tahun 1995 hingga tahun 2005, mobil ini meneruskan tradisi Mitsubishi Lancer sebelumnya yang memiliki masa produksi panjang. Mitsubishi Lancer ini dikenal sebagai Lancer Evolution di seluruh dunia dan memiliki nama Mitsubishi Signo di Venezuela. Kiprahnya di WRC (World Rally Championship) memang tidak diragukan. Dalam 10 tahun tersebut ada beberapa nama yang menjadi juara dunia dengan menunggangi Mitsubishi Lancer generasi ketujuh jenis sedan.

   






    

Mobil ini sebenarnya memiliki kerangka dasar yang hampir sama dengan generasi sebelumnya. Ada jenis coupe 2 pintu, sedan 4 pintu dan station wagon dengan 4 pintu. Mengenai sistem penggerak, Mitsubishi Lancer masih mempertahankan pilhan untuk penggerak dua roda depan dan penggerak empat roda. Ada tiga jenis pilihan mesin, yakni 1.5 L SOHC I4, 1.8 L SOHC I4, dan 1.8 L DOHC Turbo I4. Perbedaan dengan generasi sebelumnya adalah adanya transmisi semi otomatis yang terpasang dalam mobil. Pilihan transmisinya adalah 4-percepatan otomatis, 4-percepatan semi-otomatis, dan 5-percepatan manual.

Mitsubishi Lancer generasi kedelapan

Mobil ini mengikuti sukses generasi sebelumnya, diproduksi pada tahun 2006 hingga 2008. Bentuk kerangka dasarnya tidak banyak berubah, hampir sama dengan generasi sebelumnya yakni sedan 4 pintu dan station wagon 4 pintu. Mobil ini juga memiliki nama lain, yakni Mitsubishi Lancer Classic di Rusia. Untuk pilihan mesin, ada banyak sekali alternatifnya, yakni diantaranya 4G13 1.3 L SOHC I4, 4G18 1.6 L SOHC I4, 4G93 1.8 L DOHC I4, 4G93 1.8 L DOHC I4 GDI Turbo, 4G94 2.0 L SOHC I4I4, 4G63 2.0 L DOHC I4, dan juga 4G69 2.4 L SOHC MIVEC I4. Sedangkan untuk transmisi percepatan terdiri dari 4-percepatan otomatis, 4-percepatan semi-otomatis, dan juga 5-percepatan manual.

    



Mitsubishi Lancer generasi kesembilan

Mobil ini pertama kali diproduksi pada tahun 2007 dan masih terus diproduksi hingga saat ini. Mobil ini memiliki cukup banyak nama di berbagai negara, diantaranya adalah Galant Fortis di Jepang, Lancer Fortis di Taiwan, Lancer EX di Thailand, Hongkong, Singapura dan Filipina, serta Lancer Serie R di Chili. Setelah melalui berbagai macam penyempurnaan, Mitsubishi belum mengeluarkan lagi versi yang lebih baru dari generasi kesembilan ini. Di dunia, mobil ini dikenal dengan nama Mitsubishi Lancer Evo 9 yang terkenal di lintasan WRC (Rally Dunia) dan juga Rally Dakkar.

  



Pilihan mesin masih sama seperti generasi pendahulunya, dengan transmisi 5 percepatan manual, INVECS-III CVT otomatis, INVECS –II 4 percepatan otomatis serta 6 percepatan twin clutch transmission. Transmisi yang dimiliki membuat mobil ini memiliki akselerasi yang tinggi dan handal. Itulah sebabnya mobil ini sangat diperhitungkan dalam ajang rally apapun karena body yang stabil dan akselerasi yang mumpuni. Dari tahun ke tahun, Mitsubishi memang selalu konsisten menyempurnakan Lancer sesuai perkembangan teknologi. Memang tak salah jika Lancer ini disebut sebagai mobil legendaris dari Mitsubishi.



Jajaran Mobil di Anime Initial-D (Bagian 1)

Siapa yang tidak kenal anime initial D? Pasti tahu kan dengan penjual tahu yang setiap hari harus naik turun gunung dengan mobil AE-86 nya. Tahukah kalian kalau mobil itu merupakan generasi awal dari toyota corolla? Lalu, deretan mobil apakah yang dipakai setiap tokoh di Initial-D? Mari kita bahas satu-satu.

1. Takumi Fujiwara dan Toyota Corolla Trueno AE-86

Yaps, mobil yang satu ini cukup legandaris di kelas motor sport. Tokoh utama anime initial d ini mengendarai mobil toyota jadul dengan desain lampu retractable yang klasik. Mobil ini merupakan generasi ke 6 dari toyota corolla. Nama "trueno" diambil dari bahasa spanyol yang artinya petir. Mungkin yang mendesain mobil ini mengharapkan mobilnya bisa melaju secepat kilat. Mobil ini menggunakan code AE86, dengan mesin 1600cc RWD (Penggerak Roda Belakang). Mesinnya menggunakan kode 4A yang digunakan juga pada toyota MR-2 dan juga Celica GT Facelift. Output maksimal dari mesin mobil ini mencapai 130 PS (128bh96.8 kW) pada 6600 rpm. Torsinya mencapai 110 ft.lb (149 N.m) pada keadaan standar. 

 






2. Ryousuke Takahashi dan Mazda RX-7 (FC)

Ryosuke takahashi merupakan tokoh protagonis kedua dari anime initial d yang mencetuskan ide untuk membuat tim balap jalanan Project-D. Mobil yang dia kendarai adalah generasi kedua dari mazda RX-7 yang berkode FC. Mobil ini menggunakan penggerak roda belakang (RWD) dan menggunakan mesin rotary atau mesin wankel. Untuk model turbo nya mesin pada mobil ini dapat menghasilkan daya maksimal mencapai 200 hp.




3. Keisuke Takahashi dan Mazda RX-7 (FD)

Keisuke takahashi adalah adik dari Ryosuke Takahashi yang mengikuti jejak kakaknya untuk terjun dalam dunia balap jalanan. Mobil yang dia pakai pun merupakan generasi lanjutan dari mazda RX-7 yang dipakai sang kakak. Dia memakan mazda rx-7 generasi ketiga berkode FD yang merupakan pembaharuan dari seri FC sebelumnya. Masih menggunakan mesin  rotary wankel, mobi ini mampu menghasilkan daya maksimal sebesar 250 hp disandingkan dengan turbocharger yang ada pada mesinnya. Dengan mobil inilah Keisuke bersama Takumi dan juga kakaknya sebagai leader dari Project-D berhasil memenangkan berbagai balap jalanan di jepang dalam anime nya.



Lanjut bagian 2.